210 kepala manusia numplek bleg di Bekol. Datang dari penjuru Jawa dan Bali. Mengusung semangat, skill, pengalaman dan insting gambling untuk membawa pulang hadiah yang bisa dibilang terbesar dalam sejarah lomba pengamatan burung di Indonesia. Panitia hilir mudik, sibuk menyiapkan segala sesuatunya untuk menyambut mereka. Untung saja persiapan sudah dilakukan sejak jauh hari sehingga kerepotan hari itu sudah terbayar separuh.
5 hari 4 malam saya kira adalah waktu yang sangat panjang untuk ngurusi 210 orang, ditambah ngatur tim panitia. Untungnya, karena sudah pengalaman menggelar event yang sama tahun kemaren, banyak seksi-seksi di kepanitiaan yang bisa menyelesaikan tugas dan tanggung jawab mereka dengan sangat baik. Saya sendiri lebih banyak nyantai, say hello kepada temen-temen peserta, ngobrol sampe larut malam, atau bahkan ikut-ikutan hunting foto.